Semoga tidak kamu lagi..

Ada rasa sedih saat melihatmu bahagia,
bukan karena aku tidak ingin kamu bahagia, melainkan karena bukan aku yang membahagiakanmu..
itu menyakitkan. seperti pukulan yang sebenarnya ingin buatku tersadar.
Ah, mungkin ini waktu untuk aku terpuruk. supaya aku dapat melihat Tuhan memaknai kenangan ini untuk buatku dipenuhi kesiapan. sehingga doa dapat melahirkan semangat dan kemudian buatku bangkit.
Namun ketahuilah, sebelum aku sudah tak lagi mencintaimu, ini darahku mengalir, membawa bayang bayangmu, mengelilingi tubuhku. dan jiwaku berdenting demi kau menari nari di pikiranku.
Ada satu hal yang sampai hari ini masih membuat aku bangga menjadi aku. yaitu.. karena aku mampu terima kamu apa adanya.
Aku meminta ampun kepada Tuhan, sebab aku pernah berharap kalau suatu saat, angin menghempasku hilang dari daya ingatmu, aku ingin tak pernah lagi menginjak bumi, sebab hidup jadi terasa bagaikan dinding yang dingin..
Aku harus menjadi paku, sebab kamu bagai lukisan, dan cinta itu palunya. memukul aku, memukul aku, dan memukul aku, sampai aku benar benar menancap kuat..
Pada akhirnya, semoga tidak kamu lagi yang aku lihat sebagai satu satunya cahaya di dalam pejamku sebelum pulas, semoga tidak kamu lagi..

Zarry Hendrik,
Wednesday, 20 June 2012 @ 07:08 / 0 daisies


« Older posts Newer posts»



Copyright ©. Layout by OhMissLinda.
Please view with Google Chrome in a screen resolution of 1280 x 800.
Picture from: Tumblr All rights reserved 2011 - Infinite.

Follow
Dashboard